menjelaskan proses berakhirnya pemerintahan orde baru
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban claramatika
Mata pelajaran: IPS Sejarah
Kelas: XII SMA
Kategori: masa orde baru
Kata kunci: proses berakhirnya pemerintahan orde baruKode kategori berdasarkan kurikulum KTSP: 12.3.7
=========================================
JAWABAN:
proses berakhirnya pemerintahan orde baru yakni ditandai dengan adanya presiden Soeharto mengundurkan diri dari jabatan sebagai presiden republic Indonesia yang kedua setelah Ir Soekarno. Soeharto menjabat lebih dari 30 tahun.Penduran diri tersebut terjadi pada bulan Mei 1998.PEMBAHASAN LEBIH LANJUT:
Adapun ciri pokok orde baru antara lain sebagai berikut:
a.Pemerintahan yang diktator tetapi aman dan damai.
b.Tindak korupsi merajalela.
c.Tidak ada kebebasan berpendapat.
d.Pancila terkesan menjadi ideologi tertutup.
e.Pertumbuhan ekonomi yang berkembang pesat.
f.Ikut sertanya militer dalam pemerintahan.
g.Adanya kesenjangan sosial yang mencolok antara orang kaya dan orang miskin.
Adapun kebijakan pada masa orde baru antara lain:
a.Indonesia didaftarkan lagi menjadi anggota PBB pada bulan september 1966.
b.Memperbaiki ekonomi dan pembangunan.
c.Mengeksploitasi sumber daya alam secara besar-besaran.
d.Pelaksanaan kebijakan transmigrasi dan keluarga berencana.
e.Upaya dalam memberantas buta huruf.
f.Dilakukannya swasembada pangan.
g.Lahirnya gerakan Wajib Belajar dan gerakan Nasional Orang Tua Asuh.
h.Membuka kesempatan investor asing untuk menanamkan modal di Indonesia.
Penyebab runtuhnya masa orde baru yakni karena adanya praktik-praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) yang berkembang dalam kehidupan bangsa Indonesia. Oleh karena itu terjadi krisis multidimensional (berbagai bidang), seperti :
A.Krisis politik
Penyebab krisis politik ialah terlalu lamanya Presiden Suharto berkuasa ( kurang lebih 32 tahun)
B.Krisis ekonomi
Penyebab krisis ekonomi ialah
a.hutang Indonesia kepada luar negeri terlampau banyak
b.banyak terjadi korupsi
C.Krisis sosial
Pertikaian sosial yang terjadi sepanjang tahun 1996 telah memicu munculnya kerusuhan antar agama dan etnis, contohnya:
a.di Situbondo(Jawa Timur),
b.Tasikmalaya(Jawa Barat),
c.Sanggau Ledo (Kalimantan Barat) yang meluas ke Singkawang dan Pontianak.
Kronologi jatuhnya orde baru berlanjut dengan persaingan politik yang menjadi tidak imbang akibat penyederhanaan partai dan indikasi kecurangan dalam pemilu. Kebebasan berpendapat juga ditekan, siapa saja yang tidak sependapat dengan pemerintah akan ditutup mulutnya. Hal ini dilakukan demi mempertahankan kekuasaan Soeharto sebagai presiden Indonesia.
Faktor tersebut melahirkan amarah masyarakat, khususnya para mahasiswa. Krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1997 – 1998 semakin menambah keresahan rakyat. Situasi keamanan negara kembali memanas sepanjang Mei 1998. Demo besar terjadi di ibu kota, dan menuntut Soeharto mundur dari jabatannya.
Semoga bermanfaat :)
(Lt)