Seni

Pertanyaan

Jelaskan proses produksi pembuatan kerajinan tekstil dengan berbagai teknik pembuatan benda kerajinan tekstil: jahit,jahit aplikasi,sulam,ikat celup,batik,makrame,tenun,dan tapestry

1 Jawaban

  • KERAJINAN TEKSTIL



    1. KERAJINAN BATIK

    a. Karya seni Batik Tulis Menggunakan alat tradisional berupa canting dengan teknik yang lebih sederhana.

    b.Karya seni Batik Cap (printing) Menggunakan alat modern dengan teknik yang lebih beban dan kreatif. Berdasarkan fungsinya, seni membatik dibedakan menjadi dua yaitu :

    a. Motif geometris (pilin ganda, swastika, tumpal)  

    b. Motif non geometris (manusia, tumbuhan, hewan)

    c. Motif benda mati (air, awan, batu, gunung, matahari)


    2. KERAJINAN SULAM


    § Sulam datar: hasil sulaman rata dengan permukaan kain

    § Sulam terawang (kerawang): hasil sulaman berlubang-lubang, misalnya untuk  taplak meja dan pinggiran kebaya

    § Sulam timbul: hasil sulaman membentuk gelombang di permukaan kain sesuai lekuk gambar. Jenis bordiran dan sulaman Sulam bebas atau sulam benang.

    Dalam sulam benang, benang dijahit di atas kain dengan mengabaikan pola tenun kain. Teknik sulam seperti ini dipakai dalam sulam wol seperti bordir tradisional Cina dan Jepang. Sulam hitung jahitan Sulaman dibuat sambil menghitung jumlah jahitan yang dibuat. Sulaman dilakukan di atas kain tenunan sejajar seperti kain kanvas,kain aida, kain strimin, dan kain linen. Jenis sulaman yang termasuk sulam hitung jahitan adalah kruistik, sulam Assisi, needlepoint,  dan blackwork. 

    3. KERAJINAN JAHIT PERCA

    Jenis-jenis jahit perca

    Ada beberapa jenis Jahit Perca ditinjau dari cara pembuatannya adalah:

    Cara acak (tak beraturan)

    Jahit perca cara acak (tak beraturan) adalah teknik jahit dengan menggabungkan guntingan-guntingan kain dengan bentuk dan ukuran potongannya tidak sama, kemudian guntingan- guntingan tersebut dijahit sesuai dengan desain. Berikut ini adalah contoh karya jahit perca teknik acak.


    Cara jiplakan pola (template)

    Jahit perca teknik jiplakan pola adalah teknik jahit dengan menggabungkan guntingan-guntingan kain yang dipola terlebh dahulu, dan selanjutnya dijahit sesuai dengan rencana.


    Cara tumpang tindih (overlapping)

    Jahit perca teknik tumpang tindih adalah teknik jahit dengan menggabungkan guntingan-guntingan kain yang di pola terlebih dahulu dengan cara meletakkan pola bagian tengah diatas kain telah disiapkan dan selanjutnya dijahit bagian tepinya, kemudian tindihlah dengan pola berikutnya dengan cara dijahit dengan arah dari tengah ketepi hingga selesai secara keseluruhan.

    Cara jahit jelujur

    Jahit jelujur adalah teknik yang biasanya digunakan untuk memberi kesan keindahan. Untuk menggabungkannya tetap dikerjakan dengan teknik jahit mesin. Cara ini sifatnya hanya penghias, maka dapat diterapkan baik pada teknik acak, teknik template, teknik overlapping maupun teknik pola geometris.

    Cara pola geometris.

    Teknik jahit perca menggabungkan guntingan kain dengan bentuk polapola geometris (segi tiga, segi empat, segi lima dan bentuk-bentuk lainnya) yang terukur dan selanjutnya dijahit sesuai dengan desain.

    4. KERAJINAN JAHIT TINDAS

    1. Jahit tindas pengisi lembaran (wadded quilting) merupakan teknik menjahit dengan cara mengisi atau melapisi diantara dua kain dengan bahan pelapis yang berupa lembaran, kemudian dijahit sesuai  pola (gambar).

    2. Jahit tindas pengisi susulan (padded/stuffed quilting) merupakan teknik menjahit tindas datar tetapi pada bagian tertentu ditambahkan isian susulan (busa, dakron) untuk mendapatkan kesan yang lebih menonjol.

    3. Jahit tindas pengisi tali (corded quilting)

    Pada prinsipnya sama dengan pengisi susulan, bedanya menggunakan tali,  penyelesaian bisa dijahit mesin atau tangan. 4. Jahit tindas efek bayangan merupakan gabungan dari jahit tindas pengisi lembaran, susulan/tali hanya ada penambahan kain transparan pada permukaan kain. 3. Bahan pelapis: - Koldore - Dakron - Busa - Tali - Kapas


    cetak. Tahapan selanjutnya yaitu pengeringan kembali dari proses diatas. Dan dilanjutkan pada  proses Cetak dengan pemberian Tinta kusus Sablon. Proses eksekusinya adalah dengan menuangkan tinta di atas layar dan kemudian disapu menggunakan palet atau rakel yang terbuat dari karet. Satu layar digunakan untuk satu warna.Sementara bahan yang dicetak berada dibawah screen dablon dan dilakukan  penekanan secara sedemikian rupa. Jadi proses cetak sablon adalah Tiap warna dalam sekali cetak.


    6. KERAJINAN TENUN


    1). Tenun Ikat : penyebarannya hampir merata disemua Kabupaten di Nusa Tenggara Timur kecuali Kabupaten Manggarai dan sebagian Kabupaten Ngada.

    2). Tenun Buna : Penyebarannya di Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, Belu dan yang paling banyak adalah di Kabupaten Timor Tengah Utara.

    3). Tenun Lotis/ Sotis atau Songket ; terdapat di Kabupaten/ Kota Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Alor, Flores Timur, Lembata, Sikka, Ngada, Manggarai, Sumba Timur dan Sumba Barat.


Pertanyaan Lainnya